Apa yang Guru Lakukan untuk Mereduksi Murid Mencontek?

Apa yang Guru Lakukan untuk Mereduksi Murid Mencontek?
1. Ubah hal yang ditekankan
Terkadang, secara tidak sengaja, bahasa dan perilaku kita memberi penekanan pada jawaban yang benar dan nilai yang besar. Sekarang, cobalah menggunakan lebih
banyak pertanyaan terbuka yang dimulai dengan “mengapa” atau “bagaimana”. Tekankan proses, bukan jawaban final dan pasti.
Mintalah murid menunjukkan proses berpikir dan pemecahan masalah. Ketika murid bertanya, berilah jawaban berupa pertanyaan untuk mendorong mereka memikirkan penyelesaian masalahnya.
2. Penyelarasan
Penyelarasan tujuan pembelajaran, instruksi, dan penilaian sangat penting untuk mengurangi tindakan mencontek. Ketika murid mengetahui bahwa tes sesuai
tujuan pembelajaran, mereka tidak perlu cemas tentang hal yang tidak diketahui. Mereka dapat lebih baik mempersiapkan diri.
3. Memperbanyak kuis
Sering memberikan kuis akan mengurangi kecemasan terhadap tes. Apalagi jika murid mendapatkan umpan balik yang tepat waktu tentang pembelajaran mereka.
Pemberian kuis dan umpan balik mendorong murid untuk menunjukkan peningkatan. Ini bisa membuat murid merasa kemajuan mereka dihargai dan bisa belajar dari kesalahan.
4. Desain tes
Ada begitu banyak proses kognitif yang terjadi selama tes. Banyak yang tidak terkait dengan konten sebenarnya. Penting untuk membuat murid nyaman terlebih dahulu. Gunakan ilustrasi menarik atau lucu untuk menenangkan mereka. Sediakan tempat menjawab yang jelas dan nyaman.
5. Desain pertanyaan
Ajukan pertanyaan yang fokus pada pemecahan masalah atau proses berpikir. Pilihan lain ialah dengan menggunakan pertanyaan gaya kreasi. Mintalah murid menjelaskan contoh atau membuat skenario dengan kriteria tertentu.
6. Ganti caranya
Bila selama ini masih terpaku dengan tes standar, memberikan soal tercetak untuk dijawab, cobalah mulai menggunakan cara lain untuk menilai kemampuan murid.
Penilaian berbasis performa dan proyek bisa jadi pilihan yang bagus.
7. Ajak murid melakukan refleksi
Pertama, mereka mengidentifikasi kekuatan; kedua, mereka mencatat area perbaikan mereka; dan ketiga, mereka menggambarkan tindakan untuk meningkatkan dan mengubah. Pertanyaan keempat memberdayakan mereka untuk berpikir tentang bagaimana mereka mengadvokasi diri sendiri dan mencari bantuan dari guru.

Mencegah tindakan mencontek tidak banyak membantu murid bila dilakukan dengan ancaman. Yang perlu dilakukan ialah upaya penyadaran bahwa mencontek sama sekali tidak perlu dan tidak pantas dilakukan. Hal ini diiringi dengan praktik pembelajaran yang tidak menempatkan nilai sebagai tujuan, tetapi mengefektifkan proses sebagai media pengembangan keterampilan dan karakter.


-Suhud Rois